JATAH MINUM

 "HAH? 50 gelas?!"

Alex yang baru saja terbangun tidurnya terkejut melihat jatah minum yang harus dihabiskannya hari ini. Alex takut jatah minumnya tidak akan terpenuhi dan dia akan dihukum. Alex pun berangkat ke sekolah dengan membawa botol minum dan gelas.

Karena Alex sangat banyak meminum air, hanya dalam satu jam pelajaran, dia bisa bolak-balik ke kamar mandi sebanyak lima sampai sepuluh kali.

"Pak, saya mau ke kamar mandi!"

"Ke kamar mandi lagi, Lex? Ini sudah kedelapan kali lho kamu ke kamar mandi di pelajaran bapak. Tunggu dulu sampai pelajaran selesai."

"Bapak mau saya ngompol di kelas pak?"

"Eh, yaudah sana."

Itulah kegiatan Alex setiap hari. Saat istirahat, ia mengobrol dengan temannya.

"Eh bro, gue dapat jatah minumnya banyak banget! Gimana ya caranya biar habis?" tanya Alex penasaran.

"Ooh, itu mah gampang! Pakai aja gelas yang kecil! Kan dihitungnya per gelas." jawab temannya.

"Eh iya! Kenapa gue nggak kepikiran dari dulu ya bro? Hahahaha. Kalo gini kan jadi gampang!"

"Yoiii bro!"

Alex pun segera membeli gelas kecil dan menghabiskan jatah minumnya pada saat itu juga.

"Wah, beneran dong! Jatah minumku terpenuhi!" gumam Alex.

Alex pun lega dan senang. Akhirnya dia punya trik mudah untuk menghabiskan jatah minumnya.

Besoknya, Alex pun melihat jatah minumnya hari ini. Hari ini Alex harus menghabiskan 250 gelas. 

"Wah wah wah, kok malah jadi banyak banget ya?" ujar Alex.

Tetap saja Alex kesulitan untuk menghabiskan jatah minumnya hari ini. Walaupun menggunakan gelas kecil, tetapi jumlahnya sangatlah banyak. 

Malamnya, Alex dichat sama temannya.

"Woi, aku baru menemukan sebuah penelitian. Ternyata, cara kita minum juga bergantung pada jatah minum lho. Jadi kalau kita minumnya pakai gelas kecil, kemungkinan jatah minum kita akan bertambah drastis. Namun jika minumnya pakai gelas besar, kemungkinan jatah minum kita akan berkurang drastis!" jelasnya.

"Aduh, habis gue!" 

"Lho, kenapa, Lex?"

"Gue tadi dapat jatah 250 gelas. Tapi gue minumnya pakai gelas yang kecil. Aduh besok gimana ya?"

Benar saja, besoknya jatah minum Alex adalah 1000 gelas! 

Alex mempunyai rencana gila. Ia akan menyiapkan gelas bervolume 1 liter dan ibunya akan menyiapkan 70 galon. Ia akan menghabiskan minumnya di kamar mandi, sehingga ia tak perlu khawatir bolak balik ke kamar mandi ataupun mengompol. Rencana pun dimulai.

Seharian penuh Alex berada di kamar mandi. Namun jatahnya masih tersisa 200 gelas lagi. Ia pun terus berusaha. Dan 1 menit sebelum hari berganti, akhirnya jatah minumnya pun terpenuhi. Ia pun lega. Sekarang, ia hanya menunggu sampai air di kandung kemihnya habis.

Saat hari sudah berganti, Alex melihat jatah minumnya hari ini. Sekarang, Alex hanya perlu menghabiskan 75 gelas. Ia memutuskan untuk menghabiskan jatah minumnya saat itu juga, dengan gelas seliternya. 

Alex pun segera chat temannya.

"Woi, lu tahu nggak? Kemarin gua kan dapat jatah minum 1000 gelas, gua pakai gelas 1 liter semua!"

"Buset! Lu gila bro! Kok kamu berani sih kayak gitu?"

"Kan kemarin lu bilang kalau jatah minum kita terpengaruh oleh ukuran gelasnya. Yaudah deh."

"Kandung kemihmu gimana tuh jadinya?"

"Lu lupa ya bro? Kan sistem ini menghilangkan semua penyakit kandung kemih."

"Oh iya bro! Yaudah, good luck!"

Apakah rencana gila Alex berhasil?

Besoknya lagi, saat Alex bangun tidur, ia langsung melihat jatah minumnya. 

"1 GELAS!!"

Alex pun sangat bahagia. Ia segera berangkat ke sekolah dan menceritakannya ke temannya.

"Woi bro, tahu nggak jatah minum gua sekarang berapa?"

"Emang berapa bro?"

"1 gelas!"

"Seriusan bro?"

"Iyaaa!"

"Wah! Ide gila-mu berhasil dong!"

"Jelas! Sekarang gua nggak perlu lagi bolak-balik ke kamar mandi!"

"Nice!"

Walaupun begitu, Alex tetap berjaga-jaga. Sehingga, Alex tetap membawa gelas satu liternya dan minum jatah minumnya pakai gelas itu. Alhasil...

Besoknya, saat Alex melihat jatah minumnya lagi. 

"Tidak manuk akal!"

Alex mendapat jatah minum 0 gelas! Bagaimana mungkin? 

Alex segera menceritakan ini ke temannya.

"Woi guys, tahu nggak? Hari ini gua dapat jatah 0 gelas dong!"

"Sumpah?! Demi?"

"Allah!"

"Eh, lu kan kristen, Lek."

"Eh iya. Gua aja sampe bingung loh kok bisa jadi 0!"

"Pasti gara-gara pengaruh cara lu minum tuh, Lek. Kan terakhir kali sampai minum pakai seliter gelas kan?"

"Yoii.

Sejak saat itu, jatah minum Alex selalu berada di 0, karena mau bagaimanapun juga, jatah minumnya selalu saja otomatis terpenuhi.

TAMAT?